30 Mei 2009

New York, Ibu hamil yang sering terpapar asap rokok alias perokok pasif terancam melahirkan anak dengan masalah psikologi. Pasalnya, asap rokok bisa merusak system dopamine otak. Demikian hasil penelitian Lisa M Gatzke-Kopp dan Theodore P Beauchaine dari Universitas Washington di Seattle yang dilaporkan dalam jurnal Child Psychiatry and Human Development, sebagaimana dikutip Reuteurs, pekan lalu.

Akan tetapi, hal itu tidak perlu membuat panic orang-orang yang terpapar asap rokok di restoran atau kendaraan umum. Yang dimaksud adalah mereka yang terpapar asap rokok secara kronis atau terus menerus karena berada di tempat kerja atau rumah yang penuh asap rokok.

“Ada banyak bukti, bayi dari ibu yang saat hamil jadi perokok pasif menerima akibat buruk sama seperti anak dari ibu hamil perokok,” ujar Gatzke-Kopp. Ibu hamil yang merokok akan memiliki anak dengan tingkat kecerdasan rendah, tumbuh menjadi orang dewasa yang miskin serte cenderung memiliki pasangan yang antisosial.

Untuk memisahkan efek paparan rokok dari faktor lain, termasuk genetic, para peneliti mengamati tiga kelompok berusia 7-15 tahun yang semuanya memiliki masalah psikiatri serius. Hasilnya, kelompok pertama memiliki ibu-ibu yang merupakan perokok berat, ibu anak-anak di kelompok kedua tidak merokok tapi terpapar asap rokok di tempat kerja atau rumah. Kelompok ketiga memiliki ibu yang tidak merokok dan tidak terpapar asap rokok.

Anak-anak para perokok berat maupun ibu yang terpapar asap rokok cenderung memiliki perilaku mengacau, agresif, sering terlibat masalah, dan melanggar aturan dibandingkan dengan anak-anak dari ibu yang tak merokok atau terpapar asap rokok. Para ilmuwan meyakini, perilaku itu dikontrol oleh system dopamine otak.

Hamil dan Libido Tinggi

10 Mei 2009

CINTA BUATMU GADIES

You happy always

Dalam rasa kantuk dan mata ini…….

Menatap potretmu..!

Tak ingin terpejam jua,

Kau hadir dengan kebisuanmu yang menyakitkan

Namun ach…..

Senyum teduhmu berganti dengan seringai sinis……………….

Bening bola matamu,,,

Bak kobaran api yang tak kunjung padam.

ZAY

Seandainya ada sebutir debu

yang menghalangi derap nafas cinta kita.

Mengapa tak kau hempaskan

Dengan senyum……………….

Kasih……….

AKU MENCINTAIMU

JOGJAKARTA,22-02-2009.

latihan soal statistik deskriptik

Soal Latihan Statistik Deskripsi

Tabel 5

Data tentang Besarnya Tunggakan

Kredit dari 90 orang Nasabah di

Suatu Bank pada Tahun 19.B (s)

30,25

21,35

26,80

26,94

31,86

35,26

31,41

27,99

20,09

27,25

15,87

22,95

26,19

23,22

45,32

29,34

44,05

15,95

42,50

14,50

23,00

34,80

23,75

28,00

22,12

28,34

34,65

30,21

34,93

30,37

37,25

30,65

17,45

17,75

30,47

32,20

35,55

32,00

36,92

48,40

25,17

23,23

29,17

3,30

40,25

22,85

32,99

43,31

27.91

16,07

39,30

43,55

33,00

34,31

32,23

23,39

17,00

35,15

14,00

15,50

35,31

19,39

16,62

23,25

32,66

36,62

25,60

26,45

30,00

34,00

37,34

28,83

30,34

33,61

37,98

38,00

19,02

24,25

31,13

39,84

40,86

29,75

24,00

27,00

24,34

44,32

35,11

20,62

27,96

26,34

1. Susunlah dalam tabel : batas bawah kelas nilai terendah dan interval klas 5

2. kurve ogive

Data berikut ini tentang nilai ujian Statistik pada tahun 19A di sebuah PTS Yogyakarta. Berdasarkan data tersebut sajikan dalam suatu bentuk yang dapat memberikan informasi pada yang melihat/membaca (dikerjakan dalam sebuah kelompok dengan anggota maksimal 2 orang).

Dikerjakan dalam waktu 60 menit

Tabel 1

Nilai Ujian Statistik dari

80 Mahasiswa pada Tahun A

79

49

48

74

81

98

87

80

80

84

90

70

91

93

82

78

70

71

92

38

56

81

73

74

68

72

85

51

65

93

83

86

90

35

83

73

74

43

86

68

92

93

76

71

90

72

67

75

80

91

61

72

97

91

88

81

70

74

99

95

80

59

71

77

63

60

83

82

60

67

89

63

76

63

88

70

66

88

79

75

Berikut data tentang hasil penjualan yang diperoleh dari sejumlah sales didaerah X sebagai berikut (dalam unit produk) :

No

X

(1)

Rata2

(2)

X2

(1-2)2

1

60

(60-66)2 = 36

2

70

(70-66)2 = 16

3

65

(65-66)2 =1

4

62

(62-66)2 = 16

5

71

660/10 =

(71-66)2 = 25

6

69

66

(69-66)2 = 9

7

64

(64-66)2 = 4

8

66

0

9

63

9

10

70

16

jml

660

132

Pertanyaan :

Hitung Koefisien Standar Deviasi

= 3,82

2. A ------- rata 2 = 65 SD = 4,8 --------- V A = 4,8/65 x 100% = 7,38 %

B ………Rata2 = 71 SD = 6,7 --------- V B = 9,43 %

Hasil : batu baterĂ­a merk A yang dipilih karena koef variasi lebig kecil daripada merk B

3. P T -- rata2 = SD = X = 12 kg ZA = 12 – 7 = 5/3,2 = 1,56

P S --- rata2 = SD= X = 18 ikat ZB = 18 -15 = 3/2,8 = 1,07

Hasil : PT yang dapat meningkatkan penjualannya karena ZA > ZB

izin kunjungan koperasi

No : 055/UST/FE/Dek/IV/2009

Hal : Permohonan Ijin Kunjungan Mahasiswa

Lamp : -

Kepada Yth,

Ketua Koperasi

Di tempat

Salam dan Bahagia

Dengan ini kami atas nama pimpinan Fakultas Ekonomi UST Yogyakarta memohonkan ijin untuk dapat berkunjung pada koperasi yang bapak pimpin.

Adapun tujuannya adalah untuk memperoleh pengalaman dan praktek yang sesungguhnya dalam mengelola koperasi dan mewujudkan kompentensi sesuai bidang ilmu yang kami berikan di fakultas kami.

Waktu kunjungan direncanakan pada :

Hari/tgl : Senin, 27-april-2009

Jam : ____s/d____

Jumlah mahasiswa : Enam belas orang.

Demikian surat ini kami sampaikan, atas kerjasamanya yang baik, kami ucapkan terima kasih

Salam.

Tembusan : Yogyakarta, 22-april-2009

· Arsip Dekan


07 Mei 2009

ANTHASARI AZHAR

Sejak awal diperhatika kasus ini sangat cacat hukum...Dimulai dari penetapan status Beliau yang rancu antara 'saksi'dengan'tersangka', berlanjut dengan penetapan beliau sebagai tersangka pada hari ini.
Besar jasa beliau, dengan segala resiko dan konsekuensinya memberantas korupsi dari yang teri hingga kakap, menurut logika sangat mustahil seseorang yang terhormat ingin mempertaruhkan reputasinya hanya untuk seorang Rani yang menurut image publik jauh dari cantik apalagi jelita.
Nasrudin yang sudah memperoleh gelar almarhumah (bukan almarhum yang sepertinya terlalu terhormat untuk LAKNAT itu). Memberikan informasi dan bekerjasama dengan Pak Antasari untuk menjadi Dirut, alangkah hina dan rendah ditambah kawin sirinya dengan lonte Rani, membuat beliau sudah layak untuk mampus.
SBY juga seorang pecundang, kacang lupa kulit, wong dia saja yang berani publikasi TERUSKAN berantas korupsi, tetapi dengan gelar Phd, logikanya tidak lebih tinggi dari seorang tukang siomay, wong orang jujur dituduh membunuh karena lonte kelas kopro saja langsung percaya, dan mengutip pernyataan beliau bahwa Hukum harus ditegakkan apakan Jhonny Allen Marbun yang merupakan kadernya yang menurut pernyataan para saksi sudah dijadikan tersangka, wong ingin dipanggil menjadi saksi saja meminta penangguhan setelah Pemilu.
Besar prasangka dan dilanutkan dengan logika bahwa SBY juga berperan memanikan drama ini untuk membebaskan besannya dari bui.
Hidup pak Antasari, kebenaran pasti terungkap, hanya waktu yang membuktikan.
Naszrudin selamat menempuh hidup baru di Neraka Jahana, semoga Dajal menantimu beserta keluarga dan adik-adikmu.
Rani, selamat anda telah memperoleh publikasi gratis dari penderitaan orang, semoga tarif dan kelasmu meningkat dari lonte kopro menjadi lonte bantar gebang.
Terkutuklah Si Babi Yes, dengan segala kebancian dan tebar pesonanya, ingat Bung...Kalo mo tebar pesona ikutilah Indonesia Idol, bukan Pemilu...

Wassallam.

04 Mei 2009

kiamat bagi anthasari azhar

Kiamat kecil bagi anthasari azhar,,, nampaknya dwi fortuna belum berpihak padanya. kini anthasari harus bertanggung jawab atas kelakuanya sendiri, pasal 340 KUHP yang di dakwakan kepadanya menandakan beliau akan dihukum minimal delapan tahun penjara maksimal hukuman mati, jika semua dakwaan terbukti,,,
kehidupan penjara ibaratkan dunia lain dari dunia ini, apalagi penjara sekarang yang orientasinya udah berubah menjadi lembaga pemasyarakatan, menjadikan para napi bisa menjalani hidup seperti layaknya diluar dengan hanya perbedaan terkurung pagar tinggi, masak bisa pakai kompor gas, fasilitas lengkap, mulai dari ac, tv, kulkas, sampai spring bed, dicipinang menurut sumber yang dapat dipercaya, para pejabat koruptor yang ditahan memiliki blok khusus yang tidak dapat dimasuki para napi lainya, tentunya semua fasilitas lengkap termasuk korve(pembantu), bahkan mandipun mereka memakai shower, pokoknya udah kayak hotel deh,,, itulah resikonya para BERUANG masuk penjara, apapun dapat dirubah.
anthasari azhar adalah satu dari sekian puluh milyar orang yang akan singgah di hotel yang sekarang ga lagi prodeo, dalam rekam jejaknya belakangan banyak mengadili para koruptor,sekarang harus merasakan diadili, terliahat jelas sorot mata ketakutan dari pandangan mata anthasari saat akan menjalani pemeriksaan pertamanya di polda metro jaya senin 4-mei-09. dia yang selama ini selalu pasang wibawa, namun kali ini tak beda dari para tahanan yang lain, memang benar kata orang, kalau orang miskin tidak punya harta, jabatan, tidak akan takut kehilangan kebebasan bahkan nyawa sekalipun tapi lain halnya dengan pejabat, yang memiliki harta, mereka akan banyak pikiran tentang kemilauan yang akan ditinggalkan.
kalau sudah begini, tawakal adalah jalan keluar yang terbaik, perbanyak ibadah kepada allah. karna sesungguhnya semuanya telah berakhir, wahai anthasari ini semua bukan hukuman tapi ini adalah teguran dari yang maha kuasa karna DIA menyayangi umatnya.
Sepak terjang anthasari azhar akhirnya mencapai puncak tertinggi, dengan ditetapkanya beliau sebagai tersangka setelah menjalani pemeriksaan senin 4-mei-09, track record wong kito satu ini, memang dalam setahun terakhir begitu mengagumkan, beliau orang pertama di-Indonesia yang berani mengungkap bobrok pejabat negri ini, koruptor boleh bertepuk tangan dan merasa diatas angin. tapi tanpa mereka sadari negeri ini telah lama menyimpan pepatah mati satu tumbuh seribu. akan lahirlah anthasari-antasari lain negeri ini, yang akan menyingsingkan lengan baju untuk berjuang menegakan keadilan dan menyelamatkan uang rakyat.
anthasari azhar walau jasamu menggunung tapi dosa tetaplah dosa, tunjukan eksistensimu sebagai lelaki putra sriwijaya, berani berbuat berani bertanggung jawab. sejarah telah mengukir namamu dengan pedang, atas keberanianmu, meski ibu pertiwi menangis atas dosamu, percayalah sriwijaya bangga melahirkanmu.